Tanggal 17-18 April 2023 dilaksanakan penyaluran bantuan pangan beras di Kemantren Umbulharjo pada 7 (tujuh) kelurahan. Pembagian dibagi menjadi dua kloter, kloter pertama tanggal 17 April dilaksanakan di Kelurahan Semaki, Tahunan, Muja Muju dan Pandeyan, sedangkan kloter kedua dilaksanakan tanggal 18 April di Kelurahan Warungboto, Sorosutan dan Giwangan. Pelaksanaan ini didasarkan pada Surat Kepala Badan Pangan Nasional Republik Indonesia Nomor 82/TS.03.03/K/3/2023 tanggal 24 Maret 2023 Perihal Penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dalam rangka pemberian bantuan pangan dan Surat Perum Bulog Nomor B-185II/12030/LR.04/30032023 tanggal 30 Maret 2023 Perihal Penyaluran Bantuan Pangan Beras.

Pengelolaan cadangan pangan merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan keterjangkauan pangan baik dari aspek fisik maupun ekonomi. Tujuan dari CPP adalah pemberian bantuan pangan untuk mengurangi beban pengeluaran penerima bantuan pangan sasaran sebagai upaya untuk menangani kerawanan pangan, kemiskinan, stunting dan gizi buruk, keadaan darurat, melindungi produsen dan konsumen dari dampak inflasi. 

Mantri Pamong Praja Umbulharjo Rajwan Taufiq S.I.P M.Si., dan jajarannya turut memantau langsung pembagian bantuan  beras. Pemantauan ini bertujuan untuk melihat langsung kondisi penyaluran bantuan agar berjalan dengan lancar hingga selesai. Bantuan yang disalurkan melalui kelurahan se Kemantren Umbulharjo ini merupakan jenis pangan beras sebanyak 10 kilogram dengan total penerima bantuan 3936 orang . Adapun rincian data penerima bantuan kelurahan Semaki sebanyak 352 orang, Tahunan 509 orang, Muja Muju 492 orang, Pandeyan 646 orang, Warungboto 390 orang, Sorosutan 1051 orang dan Giwangan 490 orang. Dengan adanya program Penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah di wilayah Kemantren Umbulharjo besar harapan untuk mewujudkan tujuan pemerintah yaitu keterjangkauan pangan yang baik.